Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa Kelas X Dalam Pembelajaran Lingkungan Di SMA Negeri 3 Banjarbaru
DOI:
https://doi.org/10.62976/ierj.v2i2.633Keywords:
implementasi, model, pembelajaran, based learningAbstract
Abstract
This study aims to examine the effectiveness of Problem Based Learning (PBL) learning model on higher order thinking power of grade X students in environmental learning at SMA Negeri 3 Banjarbaru. Using a quasi-experimental design, the research was conducted on two classes: an experimental class (X-1) that applied the PBL model and a control class (X-2) that used conventional methods. Each class consisted of 34-35 learners. Data was collected through pretest and posttest in both classes. The results showed a significant increase in the experimental class, with the average score increasing from 52.35 (pretest) to 82.65 (posttest). The percentage of learners who achieved the A (very good) predicate increased from 5.9% to 52.9%. Meanwhile, the control class showed a more moderate improvement, with the average score increasing from 53.43 to 63.43, and the percentage of predicate A increasing from 11.4% to 25.7%. This study concludes that the PBL learning model is effective in improving students' higher order thinking in environmental learning. This finding provides important implications for the development of learning strategies that can improve students' analytical and problem-solving skills in the context of environmental issues.
Keywords: implementation, model, learning, based learning
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap daya berpikir tingkat tinggi peserta didik kelas X pada pembelajaran lingkungan di SMA Negeri 3 Banjarbaru. Menggunakan desain quasi-eksperimental, penelitian dilakukan pada dua kelas: kelas eksperimen (X-1) yang menerapkan model PBL dan kelas kontrol (X-2) yang menggunakan metode konvensional. Masing-masing kelas terdiri dari 34-35 peserta didik. Data dikumpulkan melalui pretest dan posttest pada kedua kelas. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada kelas eksperimen, dengan nilai rata-rata meningkat dari 52,35 (pretest) menjadi 82,65 (posttest). Persentase peserta didik yang mencapai predikat A (sangat baik) meningkat dari 5,9% menjadi 52,9%. Sementara itu, kelas kontrol menunjukkan peningkatan yang lebih moderat, dengan nilai rata-rata meningkat dari 53,43 menjadi 63,43, dan persentase predikat A meningkat dari 11,4% menjadi 25,7%.Penelitian ini menyimpulkan bahwa model pembelajaran PBL efektif dalam meningkatkan daya berpikir tingkat tinggi peserta didik pada pembelajaran lingkungan. Temuan ini memberikan implikasi penting bagi pengembangan strategi pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan analisis dan pemecahan masalah peserta didik dalam konteks isu-isu lingkungan.
Kata kunci: implementasi, model, pembelajaran, based learning
Downloads
Published
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.